Dalam Konferensi Pers/Press Conference/Seminar Media dari SILC LASIK CENTER Jakarta, yang di selenggarakan di Jakarta pada tanggal 30 April 2018, dan dalam kesempatan itu dalam seminar media, disampaikan banyak hal mengenai kesehatan mata dan terutama mengenai LASIK. Berikut salah satu ulasan dari wartawan LIPUTAN 6 sebagaimana diposting dalam : https://www.liputan6.com/health/read/3498940/waspada-paparan-sinar-matahari-ke-mata-sebelum-dan-sesudah-lasik

Liputan6.com, JakartaAgar mendapatkan hasil penyembuhan yang maksimal setelah melakukanlasik, dokter spesialismatadari SILC Lasik Center, Zoraya Ariefia Feranthy, menyarankan para calon pasien untuk disiplin.

Kedisplinan sudah harus dimulai sebelum, selama proses operasi berlangsung, sampailasikselesai dilakukan.

Menurut Zoya, kedisiplinan yang mungkin agak sulit dikerjakan adalah memerhatikan waktu istirahat.

Pasien harus ingat bahwamataselayaknya badan yang juga perlu diistirahatkan. Sebab mata yang paling sering melakukan pergerakan setiap waktu.

Perhatikan juga waktu untuk keluar rumah agar mata tidak terlalu sering terpapar sinar matahari langsung.

Menurut Zoraya, tidak hanya kulit yang bisa rusak akibat paparan langsung sinar matahari, tapi kedua bola mata kita punya nasib yang sama.

“UV (sinar matahari) sangat merusak. Baik untuk kulit maupunmatakita,” kata Zoraya dalam sebuah kesempatan belum lama ini.

Kedisiplinan lain dari kebanyakan pasien yang rasanya sulit dilakukan adalah teratur minum obat. Pasien lasik jangan sampai melupakan hal satu ini.

Setelah lasik, lanjut Zoraya, dokter pasti akan meresepkan obat sesuai kebutuhan kondisi pasien.

“Umumnya, pasien dianjurkan konsumsi obat tiga jam sekali setelah operasi lasik. Ini karena aktivitas mata yang sering bergerak,” kata dia menambahkan.

Selain itu, jangan lupa untuk sering-sering check-up ke dokter sampai dinyatakan bahwa mata Anda sudah dalam keadaan baik.

“Menjaga kesehatan mata setelah lasik adalah penting,” ujarnya.