9 Sinyal Anda Perlu Periksa Mata

Penglihatan merupakan salah satu aset terpenting dalam hidup. Ketika memiliki penglihatan yang baik, Anda akan dapat menikmati kualitas hidup yang baik pula. Itulah kenapa Anda sebenarnya perlu melakukan pemeriksaan mata secara rutin, paling tidak dua tahun sekali, sekalipun Anda tidak mengalami gangguan penglihatan.

Tapi, tidak semua orang menyadari pentingnya pemeriksaan mata secara berkala. Padahal, pemeriksaan ini penting untuk mendeteksi kelainan pada mata secara dini, agar bisa diatasi sejak dini pula. Seandainya Anda bukan orang yang rajin ke dokter mata, paling tidak Anda perlu perhatikan berbagai gejala yang bisa mengarah pada gangguan mata yang lebih serius.

Apa saja gejala yang perlu diwaspadai?

Perhatikan 9 sinyal

Mata Anda akan memperlihatkan tanda atau sinyal yang menunjukkan bahwa mata Anda sedang tidak sehat dan memerlukan perhatian khusus. Sejumlah gejala bisa mengarah pada kelainan refraksi mata, yang bisa ditangani dengan LASIK (Laser Assisted In Situ Keratomileusis) yang menawarkan hasil permanen. Atau, Anda mengalami katarak, yang bisa diatasi segera dengan operasi.

Ada 9 gejala umum yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

1. Penglihatan buram

Penglihatan buram merupakan tanda umum dari masalah penglihatan, tetapi juga bisa menjadi indikasi kondisi mata yang serius. Jika penglihatan Anda tiba-tiba buram, atau lebih buram daripada biasanya, Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter mata agar dokter bisa mencari tahu penyebabnya.

Meskipun solusinya mungkin sederhana, misalnya resep kacamata yang diperbarui, selama pemeriksaan mata komprehensif, dokter mata juga akan memeriksa mata Anda untuk mengetahui adanya glaukoma, degenerasi makula, penyakit retina, dan kondisi mata serius lain yang dapat menyebabkan penglihatan kabur.

2. Nyeri mata

Segala jenis nyeri di dalam atau di sekitar mata merupakan kondisi yang tidak normal, dan dapat menjadi tanda adanya masalah serius. Kondisi seperti glaukoma sudut tertutup akut atau tumor mata dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa pada mata, dan mengakibatkan kebutaan hanya dalam hitungan hari.

Penyebab lain yang lebih umum dari nyeri mata adalah iritasi akibat alergi atau benda asing pada mata, infeksi seperti mata merah muda, sindrom mata kering, atau goresan atau sengatan sinar matahari pada kornea.

3. Penglihatan ganda

Penglihatan ganda juga dapat menjadi tanda cedera, stroke, tumor, atau penyakit lain. Jika penglihatan ganda Anda bersifat kronis atau muncul secara tiba-tiba, segera hubungi dokter mata. Penglihatan ganda, atau diplopia, dapat terjadi karena beberapa alasan berbeda. Jika disebabkan oleh astigmatisma, keratokonus, atau mata kering, kondisi tersebut dapat diatasi dengan kacamata, lensa kontak, atau perawatan mata kering.

Penglihatan ganda juga dapat terjadi karena mata Anda tidak dapat berkoordinasi dengan baik. Dalam hal ini, dokter mata Anda mungkin merekomendasikan terapi penglihatan.

4. Sering sakit kepala

Sakit kepala adalah kondisi normal yang bisa jadi sering Anda alami, karena stres emosional dan fisik dapat menyebabkan sakit kepala. Rasa sakit itu terasa di dalam dan di sekitar pelipis, hingga rasa sakit yang tajam di sekitar atau di belakang mata.

Sakit kepala yang terus-menerus bisa menjadi pertanda kelelahan mata, glaucoma, atau infeksi. Sakit kepala juga dapat menandakan adanya masalah pada penglihatan binokular, termasuk ambliopia.

5. Gangguan penglihatan di malam hari

Kesulitan melihat di malam hari dapat menjadi salah satu penanda awal memburuknya penglihatan. Meskipun meningkatnya kesulitan melihat atau saat mengemudi di malam hari, atau dalam kondisi kurang cahaya lain, merupakan bagian alami dari proses penuaan. Namun, kondisi tersebut juga dapat menjadi tanda masalah kesehatan mata yang serius, seperti katarak yang berkembang atau degenerasi makula.

Dokter mata akan dapat menilai penyebab gangguan tersebut dan memberikan solusi yang tepat.

6. Sensitivitas terhadap cahaya

Sebenarnya, Anda mengalami sensitivitas terhadap cahaya merupakan hal yang normal, Ketika mata Anda bertransisi dari pencahayaan di dalam ruangan ke sinar matahari di luar ruangan. Namun, jika mata Anda sensitif terhadap cahaya, hal ini bisa menjadi pertanda kondisi mata yang serius, seperti abrasi kornea, katarak, atau keratoconus. Kondisi-kondisi tersebut perlu ditangani oleh dokter mata.

7. Mata terasa kering atau berpasir

Jika mata Anda terasa berpasir, kering, atau gatal, Anda mungkin mengalami gejala mata kering. Gejala mata kering lebih sering terjadi pada iklim kering atau udara yang tercemar. Wanita lebih sering mengalami gejala mata kering dibandingkan pria. Obat-obatan tertentu serta kondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan gejala mata kering. Anda dapat meredakannya sementara dengan air mata buatan.

Namun, jika gejala mata kering terus berlanjut selama lebih dari satu atau dua hari, Anda harus melakukan pemeriksaan dengan dokter mata. Dokter akan dapat mendiagnosis penyebab mata kering Anda dan meresepkan pendekatan komprehensif untuk mengobati penyebabnya, bukan hanya gejalanya.

8. Mata berair

Mata yang tidak bisa berhenti berair juga bisa menjadi gejala sindrom mata kering. Jika mata Anda tidak terlumasi dengan baik, mata akan mulai memproduksi air mata yang berlebihan sebagai upaya untuk mengimbanginya. Mata berair dapat terjadi, jika air mata Anda tidak memiliki minyak yang cukup untuk mencegah penguapan.

Seperti gejala mata kering lain, obat tetes mata yang dijual bebas mungkin dapat membantu untuk sementara waktu. Tapi, obat tetes tersebut tidak dapat mengobati kondisi yang mendasarinya. Jika gejala terus berlanjut, Anda harus berkonsultasi dengan dokter mata.

9. Mata tidak nyaman saat menggunakan layar digital

Sindrom penglihatan komputer adalah masalah kini makin sering terjadi. Banyak orang yang menghabiskan waktu berjam-jam di tempat kerja dengan menatap layar komputer, hanya untuk pulang ke rumah, lalu menghabiskan lebih banyak waktu untuk menatap ponsel, televisi, dan laptop.

Penggunaan layar yang berlebihan dapat mengakibatkan ketegangan mata pada orang dewasa, berkurangnya kecepatan berkedip yang menyebabkan gejala mata kering, serta mempercepat perkembangan miopia pada anak-anak. Jika gejala-gejala tersebut menetap, dokter mata akan dapat mengevaluasi masalah ini dan merekomendasikan beberapa cara untuk membantu.

SOS! Anda harus ke dokter sekarang!

Anda mungkin telah melakukan segala cara untuk melindungi mata. Tapi, kecelakaan bisa saja terjadi. Anda mungkin memerlukan pemeriksaan mata darurat untuk luka, goresan, atau ketika mata kemasukan benda asing. Di samping itu, ada kondisi medis lain yang dapat muncul dengan cepat dan memerlukan perawatan medis segera. Antara lain:

1. Tiba-tiba kehilangan penglihatan

Jika Anda mengalami kehilangan penglihatan secara mendadak pada salah satu atau kedua mata, Anda harus segera memeriksakan diri ke IGD. Kehilangan penglihatan ini dapat merupakan gejala dari kondisi serius, seperti ablasi retina atau stroke.

2. Floater

Floater adalah bintik, benang, atau garis kecil yang yang melayang-layang di penglihatan Anda. Biasanya floater datang dan pergi, dan sebagian besar orang tidak perlu khawatir tentang kondisi ini. Floater yang sesekali muncul sebenarnya merupakan hal yang normal, dan Anda akan lebih sering melihatnya ketika bertambah usia. Tapi, floater baru yang muncul secara tiba-tiba dalam jumlah banyak dan tidak menghilang dapat menjadi tanda kondisi yang lebih serius, seperti ablasi retina.

3. Bahan kimia masuk mata

Rasa nyeri, tidak nyaman, rasa terbakar, atau mata bengkak dapat disebabkan oleh paparan bahan kimia. Banyak bahan kimia yang berbahaya bagi mata Anda, sehingga Anda perlu berhati-hati saat menggunakan sejumlah bahan kimia, termasuk sabun, amonia, pemutih, cuka, pestisida, dan pupuk

Jika mata Anda terkena bahan kimia, basuhlah dengan air bersih yang dingin selama 15 menit, tutuplah dengan lembut, dan hubungi ahli medis.

4. Mata merah atau bengkak

Cedera dapat menyebabkan mata kemerahan atau bengkak. Tapi, jika Anda merasakan gejala-gejala tersebut muncul tanpa penyebab yang jelas, hal ini mungkin terkait dengan kondisi yang berbeda. Masalah mata yang umumnya menyebabkan kemerahan atau bengkak, antara lain konjungtivitis (mata merah muda) dan ulkus kornea. Dokter mata dapat membantu menentukan penyebabnya dengan tepat selama pemeriksaan mata darurat.

5. Ukuran pupil tidak sama

Pupil yang tidak sama dapat diakibatkan oleh trauma mata atau peradangan pada saraf optik. Jika Anda menyadari ukuran pupil Anda tidak sama setelah mengalami cedera kepala, segera pergi ke rumah sakit. Kondisi ini dapat menandakan cedera mata, cedera otak, atau cedera leher yang serius.

6. Mata biru

Sebagian besar mata biru umumnya tidak serius, biasanya disebabkan oleh trauma pada kepala atau wajah, yang menyebabkan pendarahan di bawah kulit. Namun, mata biru yang menghitam dapat mengindikasikan adanya patah tulang tengkorak atau cedera pada soket optik Anda.

7. Mata menonjol tiba-tiba

Sebagian orang terlahir dengan mata yang menonjol. Tapi, kondisi ini juga dapat menjadi tanda kondisi medis yang lebih serius. Anda seharusnya tidak dapat melihat bagian putih mata di atas iris mata tanpa mengangkat kelopak mata. Jika mata Anda tiba-tiba menonjol, hal ini dapat disebabkan oleh perdarahan di belakang mata.

Tanda-tanda di atas dapat mengindikasikan kondisi parah yang memerlukan perhatian medis segera. Anda harus melakukan pemeriksaan mata darurat, jika Anda mengalami salah satu dari tanda-tanda di atas. Mata Anda merupakan bagian tubuh yang sensitif, dan kerusakan mata dapat menyebabkan kehilangan penglihatan sebagian atau seluruhnya.

Jika merasa mata Anda terluka, jangan menekannya. Tutuplah luka dan lindungi mata Anda dan segera cari bantuan medis. Selama pemeriksaan mata darurat, dokter mata Anda akan memeriksa mata Anda secara menyeluruh, yang dapat meliputi tes ketajaman penglihatan, pelebaran pupil, dan pemeriksaan retina. Anda mungkin juga akan menjalani tes tambahan, seperti USG atau CT scan.

SILC Lasik Center merupakan klinik mata terdepan yang menawarkan berbagai jenis operasi laser dengan mesin laser tercanggih untuk mengoreksi kelainan refraksi mata. Meski begitu, SILC juga menyediakan layanan konsultasi mata yang bersifat umum. Karena itu, jika Anda mengalami gangguan yang terkait penglihatan, jangan ragu untuk menghubungi SILC untuk mendapatkan solusi terbaik.